JANGAN PEGANG KERTAS SAAT BICARA

Dulu, waktu saya masih mahasiswa semester 1, saya dan seorang teman diminta untuk mewakili fakultas saya untuk ajang English Speech Competition yang dilaksanakan di Fakultas Hukum Universitas saya. Mulanya sih menolak (J) secara, waktunya mepet dan saya kurang fasih berbahasa Indonesia (bukannya karena saya bule, tapi karena saya cadel alias nggak bisa bilang R) tapi akhirnya, setelah didorong teman-teman yang nggak bertanggung jawab, saya ikut juga.
Waktu Hari H, lumayan gugup, apalagi saat melihat penampilan Teman aku yang sudah duluan berpidato ria.
Pidatonya bagus,lo!
(Saya lupa tentang apa tapi seingat saya, pidatonya bagus)
Tapi ada sesuatu yang kurang.
Bukan, bukan cara penyampaiannya tapi, kertas yang dia pegang terus-terusan bergerak ke atas ke bawah karena tangannya bergetar.

Teman, tahukah kamu kalo memegang kertas saat berbicara itu kesalahan fatal?
Nggak apa-apa sih kalo kamu MC Profesional yang tinggal membaca poin-poin di Q Card tapi, untuk kamu yang bawa kertas untuk membaca karna gugup dan takut lupa, membaca kertas akan berakibat sangat fatal karena kertas tersebut seperti meneriakkan ke orang-orang kata-kata:
“SAYA GUGUP!!!”
“SAYA TAKUT!!!”
Walaupun kamu nggak keringatan, orang-orang tetap saja tau kamu gugup. Wong, kertas kamu bergerak terus.
Ini juga yang jadi masalah teman saya pada saat pidato. Walaupun isi pidatonya bagus tapi rusak dengan tampilan tangannya yang gemetar terus.

Lalu, saat itu, bagaimana dengan saya?
Setelah teman saya, ada dua orang dan akhirnya saya muncul,deh(eng..ing..eng..)
Waktu itu, saking gugupnya, saya mencoba menghafal pidato saya berulang-ulang dari rumah untuk sekedar jaga-jaga. Nah, belajar dari teman saya, saya coba untuk membuat poin-poin penting secara kilat dan memoles cara saya pidato. Yah, mudah-mudahan bisa.
Finally, pidato saya sukses dan nggak keliatan gugup soalnya nggak pakai kertas.
Kerennya lagi, saya dapat Juara 2 atas pidato saya yang judulnya kalo nggak salah,
“Indonesia as a Potential Country for Terrorism”

Kesimpulannya?
Boleh sih, bawa kertas saat bicara tapi ada baiknya yang kamu bawa itu kertas kecil yang berisi poin-poin penting untuk dijabarkan dan bukannya kertas besar untuk dibaca secara keseluruhan.
Lama-lama, kalo sudah terlatih lewat menjabarkan hal-hal lewat poin-poin, coba untuk tampil tanpa kertas. Good Luck!!


Posting Lebih Baru Posting Lama