manado

Natal di Manado (2)

Nah, kali ini, posting natal di manado akan mengajak teman-teman blogger sekalian keliling manado town square (mall paling top di manado,hehehe..) sekaligus menikmati kemeriahan natal di sana. Ayo Mulai!!



Nah, ini foto dari depan pintu mall (nekat yah saya?) ada patung lucu kue panggang dan juga pohon natal yang terbuat dari bungkus mie (ngga usah dibilang mereknya ah,hehehe..)




Ini foto saya dengan patung Santa Claus yang ada di bagian kiri mall, tepat di depan Bazaar Natal.



Ini foto saya dengan anak-anaknya orang yang mengambil foto ini. Ceritanya, dia lagi ngambil foto anaknya trus saya datang dan minta tolong difoto sama anaknya a.k.a numpang nampang,hehehe…




Ini ni foto patung prajurit di depan Bazaar Natal. Sori,ngga bisa ambil dari depan, soalnya terhambat panggung.




Ini pas lagi acara “Santa dan 1000 anak”. Wuuiih, rame abis. Santa-nya sampe dua euy…



Ini ni antrian anak-anak yang menunggu dipanggil Santa. Pake ditemani Batman Sama Tom segala,hehehe…

Akhirnya, saya ucapkan Selamat Natal Buat Teman-teman Blogger sekalian...May God always bless you ...

Natal di Manado

Untuk posting Natal di Manado yang pertama ini, saya akan membahas foto-foto Santa Claus yang berkunjung ke rumah-rumah untuk membagikan hadiah. Jadi, selamat menikmati yah…



Sebenarnya, lumayan banyak juga mobil Santa Claus yang berseliweran di depan rumah saya tapi sayangnya, saya sering telat ambil kamera untuk mengambil gambar mereka. Nah, kebetulan ada anak di sekitar lingkungan kami yang mendaftar jadi, saya bisa mengambil gambar Santa Claus yang lagi berjalan di tengah kemacetan (memang santa claus yang penuh dedikasi,hehehe…).





Gambar yang ini adalah hasil potretan sepupu saya yang kebetulan jadi salah satu Panitia Santa Claus. Inilah gambar anak-anak gendut yang penuh penderitaan karena takut sama pengawalnya Om Santa. Hii…serem yah…Kasian juga sih tu anak-anak. Memang di Manado sini yang paling terkenal adalah om Pit Hitam (yang badannya itam-itam tuh..) soalnya setiap kali mereka masuk, pasti ada anak yang takut, berteriak sampe menangis.






Ini ni foto Santa yang lagi nongkrong sama pengawalnya di atas Pick Up pas lagi malam-malam di jalan raya. Waspadalah….Waspadalah…



Ini ni pengalaman saya sehubungan dengan Santa Claus. Ceritanya, ada teman kuliah saya yang jadi panitia dan mengajak saya untuk ikut jalan-jalan dengan rombongan Santa Claus. Pas hari H, ternyata teman saya tak kunjung datang untuk menjemput saya sehingga, saya pun akhirnya ganti baju dan langsung nonton TV dengan tingkat kekesalan yang luar biasa tingginya. Eeh, tak lama kemudian, dari luar terdengar, “Adik Ivana, Santa Claus datang untuk membawakan kado bagi adik Ivana…” DAMN!!
Ternyata mereka sudah mendaftarkan saya dan kemudian menjebak saya. Akhirnya, saya pun jadi tontonan orang-orang di lingkungan sekitar saya…iiihh…malunya…mana hadiahnya Cuma 1 dos feminax lagi…

nb: liat gambar natal yang lucu-lucu di blog funny humor saya..

Ber…Ber…Ber…


Di Manado, ada sebuah istilah,yaitu :”Ber-Ber” yang mana,biasanya, saat memasuki bulan berakhiran –ber,pasti terasa sekali suasana rame-rame. Nah,daripada posting panjang-panjang tentang bulan September – Desember,saya akan mengkhususkan postingan kali ini pada bulan desember, yang pasti akan sangat meriah tahun ini.


Kalo kalian berada di Manado sejak awal Desember, terhitung sejak tanggal 1-5 Desember, akan ada banyak mobil santa claus berseliweran. Biasanya,mobil yang digunakan adalah pick-up jadi,kita bisa melihat santa beserta badut dan pengawalnya duduk di atas mobil yang akan mengantar mereka ke rumah peserta santa claus. Wuiiih…pokoknya lagu natal berkumandang dimana-mana karena setiap pick-up santa claus memutar lagu natal keras-keras,hehehe…( nanti deh saya foto trus saya posting gambar-gambarnya di sini,hehehe…)


Nah, setelah acara kunjungan santa claus, biasanya sering diadakan parade santa claus jadi, di hari yang dijanjikan, akan ada ratusan santa claus yang berseliweran di jalur yang ditentukan. Menyenangkan,bukan?


Selain di jalan, natal juga terasa di mall-mall manado yang semuanya terletak di kawasan bernama boulevard, yang setiap bulan desember melaksanakan program “Christmas on Boulevard” dengan sejuta acara dan pameran di mall-mall. Selain pameran, sesuai pengalaman tahun lalu, juga ada band dan Christmas singer yang biasanya bertengger di depan mall. O iya, khusus untuk tahun ini, malah ada mall yang berjanji akan menyajikan suasana “Orchard Road” Singapura tepat pada saat natal.Mmmm….pokoknya, asik bener lah natal di sini,hehehe…


Akhirnya, saya bukannya mo bikin ngiler (hehehe…) tapi, saya hanya ingin mempromosikan kota tercinta saya yang dicanangkan akan menjadi Kota Pariwisata Dunia Tahun 2010. Finally, bagi yang ingin menikmati suasana natal dengan budget terjangkau, coba pertimbangkan Manado. Inga…Inga…Ting!!

Nasi, Orang Indonesia pe Makanan Pokok




Warning!! : Postingan ini ditulis dalam bahasa manado sederhana (halaah!!) jadi, sengaja ngga dibuat panjang, supaya teman-teman blogger ngga sampe puyeng dan begadang 7 hari 7 malam untuk mencari makna postingan ini (hehehe…pede sejuta…).Kalo ada kata yang ngga dimengerti, tanyain aja di komentar, hitung-hitung belajar bahasa manado,hihihi…


“Kita slalu bilang pe kita pe tamang-tamang kalo kita ini 100% orang Indonesia karna dari kecil, kalo nda makang nasi, dapa rasa ada yang ilang. Biar lei so smokol mi cakalang, depe siang-siang musti cari nasi. Pokoknya, kalo kita nanti musti hidup di amerika atau belanda,berarti kita musti kerja sampingan jadi pelayan di restoran Chinese food supaya bisa makang nasi tiap hari,hihihi. Dari itu, kita jaga bapikir, kalo sebagian besar orang Indonesia pe model rupa kita, berarti maso akal kalo tu beras nda cukup-cukup sampe pemerintah harus impor dari luar.Kalo depe carita so jadi begitu, berarti torang boleh kase salah sadiki pa pemerintah, kiapa nasi musti jadi Indonesia pe makanan pokok? Bukannya dulu tiap daerah punya makanan sandiri-sandiri, rupa kasbi deng sagu? Kiapa pemerintah pe maniso skali mo kase seragam samua jadi nasi? Akhirnya malah jadi tragis rupa bagini. Tapi yah, nasi so jadi bubur manado (^_^) jadi, apa boleh buat? “

Postingan Lama