BCA, Teman Hidup Saya


Sejak kecil sampai SMA,rasanya dunia perbankan jauh dari diri saya karena biasanya, semua urusan menabung,keuangan dan lain-lainnya diurus oleh papa saya. Saat itu, pake ATM aja saya ngga tau karena intinya, saya tuh nggak mau pusing soal administrasi dan istilah-istilah sulitnya. Tapi, pas SMA kelas 3,  saya terpilih menjadi bendahara dalam organisasi pemuda dan mau tidak mau, saya pun kemudian mengurusi masalah penyimpanan uang organisasi. Pada saat itu, kami sepakat memilih BCA karena mudah diakses mengingat mesin ATMnya yang tersebar dimana-mana, menawarkan solusi perbankan yang terbaik dan memiliki layanan perbankan yang sudah diakui masyarakat luas. Kemudahan menabung dan menggunakan ATM membuat saya kemudian membuka tabungan di BCA dan sampai saat ini, saya masih menjadi nasabah BCA.

Pada saat kuliah, saya berpergian ke beberapa tempat di luar manado dan, memiliki ATM BCA membuat saya merasa aman karena tidak perlu membawa banyak uang tunai mengingat mesin ATM BCA sangat mudah ditemukan jadi uang tunai dibawa secukupnya saja.

Sekarang ini, saya membuka sebuah usaha dan memberikan fasilitas kredit pada beberapa langganan saya. Beberapa di antara mereka memilih untuk membayar tunai pada saat jatuh tempo sementara sisanya memilih transfer dan memiliki rekening BCA memberikan kemudahan transaksi bagi saya karena rata-rata mereka memiliki rekening BCA sehingga mempermudah transfer. Keberadaan internet banking juga sangat memudahkan saya untuk mengecek transferan yang masuk.

Selain memiliki usaha offline, saya juga mencoba usaha online dan sekali lagi, memiliki TAPLUS BCA sebagai salah satu produk perbankan BCA sangat memudahkan berbagai transaksi saya. Transaksi online dengan partner lokal biasanya lewat transfer dan sebagian besar dari mereka memiliki rekening BCA jadi tidak terlalu sulit bagi saya untuk melakukan transaksi. Untuk transaksi online dengan partner asing, saya menggunakan paypal yang saldonya bisa dicairkan lewat bank yang untungnya,  salah satu banknya adalah BCA. Memiliki rekening BCA sangat mempermudah pencairan dana saya  karena biasanya dalam seminggu, saya sudah bisa melihat dana tersebut di rekening BCA saya.

Kini, mari berbicara soal impian. Salah satu impian saya adalah menerbitkan buku dan hal tersebut akhirnya tercapai saat terdapat layanan yang memungkinkan saya untuk menerbitkan buku saya sendiri. Semuanya saya urus sendiri dan tentu saja hal tersebut membutuhkan bank yang tepat untuk melakukan berbagai pembayaran dan sekali lagi, BCA memuluskan jalan saya sehingga akhirnya menerbitkan buku saya yang berjudul tentang cinta.

Saat saya menulis postingan ini, saya baru saja pulang dari perjalanan saya dengan dua adik perempuan saya di Bali. Ini family vacation pertama kami dan terasa begitu menyenangkan. Semua transaksi berjalan mulus, mulai dari pembayaran travel untuk paket tur lokal sampai penarikan uang dari ATM BCA karena kehabisan uang karena kebanyakan oleh-oleh ;)

Saat ini, saya sudah separuh jalan dari mimpi saya dan BCA adalah bagian dari mimpi saya. Terima kasih telah menjadi teman perjalanan hidup saya. Rencana masa depan saya adalah memiliki kebebasan finansial dan go international : Keliling dunia, memperluas bisnis online serta menerbitkan buku secara internasional. Ayo BCA, sama-sama go international ;)

Posting Lebih Baru Posting Lama